Dalam memancing, terdapat aneka macam teknik yang dapat kita gunakan. Tentunya teknik tersebut bertujuan untuk menerima ikan target yang diinginkan seorang pemancing.
Teknik mancing yang digunakan oleh para pemancing biasanya menyesuaikan spot, jenis ikan target atau sekedar ingin mencicipi sensasi tertentu saja. Dalam kesempatan kali ini, akan menyebarkan macam macam teknik mancing. |
mancing liar |
Tentunya, teknik mancing yang disampaikan dalam artikel ini cukup terbatas, alasannya ialah saking banyak teknik mancing yang ada. bahkan tak jarang daerah tertentu memiliki teknik mancing tersendiri yang khas.
Oleh alasannya ialah itu, kalau anda mengetahui teknik mancing lainya mampu anda tambahkan pada komentar. Terimakasih.
Langsung saja berikut ini beberapat macam teknik mancing.
Mancing Dasar
Mancing dasar juga disebut dengan dasaran, bottom fishing serta ngeblug, jeblug dan neger kalau teknik ini dilakukan di spot air tawar menyerupai di sungai, danau, rawa dan lain lain. Mancing dasaran yakni teknik mancing yang prinsipnya menempatkan umpan di dasar air.
Jika di laut, teknik mancing dasaran digunakan untuk berburu ikan ikan yang bersembunyi di dasar air atau karang menyerupai ikan kerapu, kakap merah, kampur dan lain lain. Namun tidak menutup kemungkinan, ikan ikan pelagis menyerupai giant travelly, tenggiri dan barakuda ikut menyambar umpan.
Nyobok
Nyobok atau juga dikeal dengan istilah ngoyor merupakan suatu teknik mancing dengan cara menyeburkan diri ke air. Biasanya para pemancing berendam di air setinggi pinggang atau dada untuk menjangkau spot spot yang diinginkan.
Istilah nyobok populer di Solo, di sana para pemancing menggunakan teknik nyobok untuk berburu nila di waduk atau danau.
Casting
Casting merupakan istilah dasar untuk teknik memancing menggunakan umpan palsu atau umpan tiruan. Umpan tiruan yang didesain menyerupai dengan ikan atau makanan ikan di alam akan dimainkan supaya memiliki action yang memikat ikan, khususnya ikan predator untuk menyambar umpan tiruan tersebut.
Trolling
Trolling merupakan teknik mancing yang menggunakan kapal untuk menarik umpan di laut. Biasanya umpan yang digunakan merupakan umpan tiruan, namun ada juga yang menggunakan umpan alami.
Umpan yang ditarik tersebut akan bergerak seolah berenang di dalam atau permukaan air sehingga akan menarik perhatian ikan ikan pelagis, diantaranya ikan giant travelly atau kudapan manis gerong, ikan layaran, ikan todak, ikan mahi mahi, ikan tenggiri dan lain lain.
Trolling juga disebut dengan teknik mancing tunda atau tonda.
Jigging
Jigging juga merupakan salah satu teknik mancing yang menggunakan umpan palsu. Ciri khas dari jigging ialah menggunakan umpan yang terbuat dari metal atau timah yakni metal jig.
Metal jig akan dibiarkan atau dijatuhkan hingga dasar perairan atau kedlaman tertentu, setelah itu akan di tarik ke atas sembari dimainkan.
Teknik mancing jigging digunakan untuk berburu ikan ikan predator penghuni karang atau mendiami laut di kedalaman tertentu. Ikan kerapu, ikan kakap merah , ikan kampur dan ikan ikan karang lainya menjadi sasaran empuk memancing dengan teknik jigging.
Popping
Berbeda dengan jigging, teknik mancing popping digunakan untuk memancing ikan ikan pelagis, yakni ikan yang cenderung menghabiskan waktunya di bersahabat permukaan air.
Popping menggunakan umpan mancing khusus, yakni popper. Umpan popper memiliki ciri khas verbal lebar dan berada di permukaan air. Sehingga ketika dimainkan akan mengeluarkan bunyi pop..pop...popp atau cipratan dan busa.
Ngoncer
Ngoncer atau koncer merupakan teknik mancing yang menggunakan ikan atau udang yang masih hidup sebagai umpan (live bait). Biasanya udan atau ikan diikat atau dipasang di adegan cuilan tertentu pada tubuhnya supaya tetap hidup ketika digunakan.
Teknik ini sangat efektif untuk berburu ikan ikan predator dan dapat digunakan di sungai maupun di laut. karen selain umpan hidup lebih disukai ikan predator, ikan tersebut juga akan berenang ke titik titik potensial atau persembunyian yang menjadi tempat berburu ikan ikan predator.
Rock Fishing
Rock fishing lebih populer dengan istilah mancing karangan di Indonesia. mancing rock fishing atau karangan merupakan teknik atau acara memancing yang dilakukan dari atas karang, bukit atau dari tebing.
Rockfshing dilakukan dari pantai dengan tebing yang pribadi berbatasan dengan laut. pantai dengan tipe menyerupai ini dapat anda jumpai di Gunung Kidul, Pacitan, Kebumen dan daerah daeah lainya.
Pasiran
Pasiran yang juga dikenal dengan istilah surf casting atau surf fishing merupakan istilah untuk acara memancing yang dilakukan dari pantai berpasir. Teknik mancing ini sangat populer dipantai selatan pulau jawa.
Ikan ikan penghuni laut dangkal menyerupai ikan giant travelly, gatho, surung, bojor, megan dan beberapa jenis ikan lainya menjadi target para pemancing.
Mancing Layang layang
Mancing layang layang yakni teknik mancing yang menggunakan pertolongan layang layang untuk memancing. teknik mancing layang layang populer di kepulauan seribu. Di sana para pemancing menggunakan teknik mancing layang layang untuk berburu ikan cendro atau ikan panjo.
Ganjur
Ganjur merupakan istilah untuk memancing dimana setelah umpan di lempar, pancing akan di tinggalakan lalu gres akan di cek beberapa ketika atau keeseokan harinya. Para pemancing biasanya menggunakan lebih dari satu pancing hingga dengan puluhan bahkan ratusan pancing.
Teknik mancing ganjur biasanya digunakan untuk berburu ikan gabus di sawah.
Garong
Teknim mancing garong yang juga dikenal dengan istilah nyekrik digunakan untuk memancing ikan bermulut kecil. Biasanya teknik mancing ini di lakukan untuk berburu ikan di perairan air payau dengan target ikan menyerupai ikan belanak, kiper dan ikan baronang,
Dalam mancing belanak teknik ini juga dikenal dengan teknik geretan. Umpan tidak dipasang di mata kail, melainkan beberapa sentimeter di atas mata kail. Setelah umpan di makan, pancing akan dihentak supaya menancap di verbal ikan.
Hand line
Teknik mancing hand line merupakan teknik mancing yang tidak menggunakan joran. Kaprikornus senar pancing pribadi dipeganng menggunakan tangan. Teknik mancing ini biasa digunakan dari atas kapal, namun dulu teknik mancing ini huga diguanakan untuk memancing dari pinggir pinggir laut (pasiran)
Teknik mancing ini juga sering disebut teknik mancing helikopter, alasannya ialah cara melempar umpan dari pinggir laut, umpan di putar putar diatas kepala terlebih dahulu supaya jarak lemparanya jauh.
Fly Fishing
Flysing merupakan salah satu teknik mancing yang unik. Umpan tiruan yang digunakan sangat ringan dan disebut dengan flies. Untuk melempar umpan yang sangat ringan tersebut, para pemancing tidak mennggunakan timah, dan hanya mengandalkan senar yang didesain khusus untuk fly fishing.
Teknik flyfishing biasanya digunakan untuk berburu ikan di air tawar. Namun juga ada yang menggunakan teknik ini di daerah muara dan hanya sedikit yang menggunakan teknik ini dari atas kapal.
Mancing Lobang
Mancing lobang digunakan untuk berburu ikan mujair atau nila di waduk atau rawa. Ikan nila babon atau ikan mujair berukuran besar biasanya membangu sarang dengan menggali lubang di dasar danau. Dengan menggunakan pancing yang dirangkai khusus dengan cotton bud, para pemancing melempar umpan danmencari sarang ikan nila dengan meariknya perlahan.
Jika umpan memasuki sarang ikan nila, ikan tersebut kan berusaha membuanya dari sarangnya. Saat itulah ikan nila atau ikan mujair akan tersangkut mata kail.
Ngorek
Ngorek merupakan istilah mancing belut dengan pribadi memasukan umpan ke dalam lubang persembunyian atau sarang belut. Biasanya para pemancing menggunakan dua helai senar monoline yang dipilin menjadi satu supaya kaku dan lebih mudah dimasukan kedalam lubang belut
Ice Fishing
Ice fishing atau mancing di es tidak populer di Indonesia. alasannya ialah di Indonesia beriklim tropis. Para pemancing di luar negeri dengan iklim hambar biasanya akan melubangi es di permukaan danau atau sungai yang membeku untuk berburu ikan ikan di bawah permukaan es.
Posting Komentar